Senin, 31 Desember 2012

Yang Terlupakan


London Lane namaku
Aku hanyalah seorang gadis biasa,
Menurut anggapan banyak orang
Sesungguhnya tidak demikian

Aku
Pengingat masa depan
Namun melupakan masa lalu
Kenangan tak pernah ada dalam ingatanku
Bayangan masa depanlah yang terlihat olehku

Entah kenapa
Entah bagaimana
Bukan mauku jika setiap pukul 04.33 semuanya hilang dari ingatanku
Aku bagainya sebuah media kosong yang siap diisi ulang
Untung agendaku membantu mengingat hal-hal yang terjadi kemarin
Coretanku disana adalah kenanganku di masa lalu

Luke
Tak pernah ada di catatanku
Tapi aku merasakan kehadirannya
Senyum menawannya
Wangi samar sabunnya
Jacketnya di bahuku
Perhatiannya membuatku luluh
Ingatanku menerawang  ke sosok sempurna

Waktu membuatku kian tegar
Juga memahami bahwa masa depan bisa diubah
Asal kita mau berusaha dan berdoa

Mungkin dengan begitu
Luke tak akan meninggalkanku
Jonas bisa kembali bersama kami
Aku bisa mengubah masa depan

Terkadang, melupakan adalah cara terbaik untuk mengingat


---------------------------------

Judul Buku: Forgetten 
Penulis: Cat Patrick
Penerjemah: Berliani M Nugrahani
Penyunting: Rina Wulandari
Penyelaras Aksara: Putri Rosdiana
Penata Aksara: elcreative
ISBN: 9789794337202
Halaman: 336
Penerbit: Mizan Fantasi

Saya lupa
Jawaban paling standar diucapkan seseorang untuk membenarkan tindakannya. Murid yang ketahuan tidak membuat PR, seseorang yang tidak menepati janji pertemuan, bahkan saat melalaikan melakukan kewajiban seperti membayar listrik, tagihan kartu kredit dan lainnya.Bahkan di kalangan pejabat  belakangan kalimat ini sering digunakan jika menghadapi pertanyaan dari penyelidik.

Kadang ada saatnya kita ingin menghapus ingatan mengenai hal-hal buruk yang menimpa kita, tapi dilain waktu ada hal  indah dan menyenangkan yang selalu ingin kita kenang. London Lane tidak memiliki ingatan akan masa lalu. Tak ada kenangan dari kecil bahkan kenangan sehari sebelumnya. Setiap malam ia menulis di buku hariannya mengenai kejadian yang terjadi sehari itu serta apa saja yang harus dikerjakannya esok. Dengan membaca catatan tersebut London tahu PR apa yang belum dikerjakan, apa yang harus dibawa ke sekolah,  pakaian yang dikenakan sebelum tidur, apa saja yang dialami seharian bahkan bagaimana perasaannya.

Secara keseluruhan buku ini cukup menarik. Hal yang tak terjawab hingga akhir kisah adalah asal mula peristiwa yang membuat London jadi memiliki kemampuan di masa depan tapi tak memiliki memori masa lampau.  Semula saya mengira  London menderita amnesia. Amnesia adalah gangguan pada otak yang menyebabkan orang lupa masa lalunya. Ada dua penyebab dasar amnesia: organik, di mana terjadi kerusakan pada fungsi-fungsi otak dan penyebab psikologis.
(Read more: http://jalurilmu.blogspot.com/2011/11/proses-terjadinya-lupa.html#ixzz2Gcqmq1WA)

Hingga akhir cerita pembaca  seakan diminta menerima kondisi London tanpa perlu tahu sebabnya. Kenapa juga   harus pukul 04.33 ia lupa segalanya, kenapa tidak tengah malam atau pagi setiap bangun? Tak ditemukan jawabannya dalam buku ini. Sebenarnya disebutkan kenapa tapi pertanyaanku kenapa dipilih saat itu. Sekedar angka cantik atau ada keterangan secara kedokteran?

Jadi ingat sebuah film dimana sang gadis mengalami amnesia hingga setiap pagi sang pacar harus mengajaknya berkenalan dan berkencan.

Seperti ungkapan yang ada di halaman depan buku ini, "Tidak ada yang lebih membekas dalam ingatan dibandingkan keinginan untuk melupakannya." -Michel de Montaigne"

1 komentar: